Diberdayakan oleh Blogger.

Minggu, 22 Juni 2014

(sumber gambar : http://aghostariyanto.files.wordpress.com/2011/03/rajinbangunpagi.jpg)

Bismillah
Habis sahur shalat shubuh lalu tidur lagi.Rasa awalnya sih nikmat tapi apa yang terjadi setelah bangun tidur ? Banyak yang terjadi, di antarannya kerongkongan panas, jadi tambah haus, mulut terasa pahit, pilek, pusing, dan bahkan semakin tambah lapar serta yang lebih parahnya lagi yaitu menjadi tidak semangat untuk menjalani hari. 


Ok, kenapa sih mulut kita jadi pahit dan kerongkongan jadi panas ? apa penyebabnya. Baiklah kita tinjau dari segi ilmu gizi. Menurut sumber dari tribunnews dikatakan bahwa akibat tidur setelah sahur maka akan terjadi refluks yang disebabkan karena makanan belum dicerna sehingga makanan akan berbalik dari lambung ke kerongkongan karena pengaruh gravitasi. Jika refluks maka asam lambung akan naik dan melukai kerongkongan sehingga kerongkongan akan terasa panas seperti terbakar dan mulut pun akan terasa pahit. 

Selain kerongkongan panas dan mulut pahit akibat tidur setelah sahur adalah gangguan pencernaan seperti mencret atau sembelit, hal ini disebabkan karena proses pengosongan lambung atau maag yang terhambat dan terlambat. Maka itu kadang-kadang kok perut seperti masuk angin, rasanya ingin ke kamar mandi terus. 

Lalu bagaimana bila kita ngantuk sangat ? Ya caranya adalah bersabar untuk menunggu sekitar 2 jam setelah sahur. Misal kita sahur pukul 4 maka baru boleh tidur pukul 6, namun alangkah baiknya untuk tidak tidur ketika pagi hari karena saya pernah membaca di WhatsUpp dari sebuah grup dakwah bahwasanya tidur pagi menyebabkan hari yang kita jalani menjadi tidak semangat. Hendaklah kita manfaatkan waktu pagi untuk memperoleh pahala sebanyak-banyaknya apalagi di bulan Ramadhan pahala beramal shalih lebih besar daripada pahala beramal shalih di bulan-bulan lainnya.Hendaknya ketika pagi kita perbanyak dzikir, membaca alQuran, menuntut ilmu dan shalat sunnah baik itu shalat sunnah israk maupun shalat sunnah dhuha

Sekian
Semoga tidak tidak bermanfaat
Allaahua'lam bis shawab.
Categories: ,

0 komentar:

Posting Komentar