Diberdayakan oleh Blogger.

Jumat, 04 Juli 2014

(sumber gambar : http://www.pilarsulut.com/images/makanAyam.jpg)

Bismillah
Ayam, sebagaimana yang sering kita makan ternyata haram lho….. ya haram jika :

1). Disembelih bukan oleh orang Islam dan atau ahli kitab. Ayam semblihan orang Islam dan ahli kitab halal dimakan sebagaimana firman Allah di surat al-Maidah ayat ke-5 yang artinya “Pada hari ini Aku halalkan hal yang baik untuk kalian. Sembelihan ahli kitab adalah halal bagi kalian dan sembelihan kalian halal bagi mereka (ahli kitab).” Sedangkan ayam semblihan orang yang bukan Islam dan ahli kitab haram sebagaimana yang dijelaskan dalam  syarat penyemblih hewan yang dilansir oleh konsultasisyariah.com yang salah satunya adalah penganut agama samawi, sehingga orang-orang non Islam dan non ahli kitab (Yahudi dan Nashrani) tidak boleh dimakan sembelihannya.

2).Ketika peristiwa penyemblihan tidak membaca basmalah dan atau diperuntukkan untuk selain Allah. Haram bagi kita memakan sembelihan yang disembelih tidak dengan menyebut nama Allah sebagaimana firmanNya di dalam surat al-Anam ayat ke-121 yang artinya Dan janganlah kamu memakan binatang-binatang yang tidak disebut nama Allah ketika menyembelihnya. Selain itu tidak boleh memakan hewan semblihan yang disemblih untuk selain Allah seperti hewan disemblih untuk sesajen, untuk jin, untuk ruh para wali dan nabi dan sebagainya sebagaimana firmanNya di surat al-Maidah ayat ke-3 yang artinya Diharamkan bagimu (memakan) bangkai, darah, daging babi, (daging hewan) yang disembelih atas nama selain Allah.

3). Ayam hasil perbuatan tidak halal seperti menyolong ayam dari peternakan calon mertua, membeli ayam dengan uang hasil riba dan sebagainya.

4). Ayam yang dimasak bercampur dengan hal-hal yang diharamkan oleh Allah seperti dicampur minyak babi, dicampur darah, dicampur daging babi dan sebagainya. Hal ini sebagaimana yang telah dijelaskan pada nomor 2 tentang haramnya daging babi dan darah.

5). Dimakan ketika sedang mengerjakan puasa wajib di bulan Ramadhan.Tentu hal ini tidak perlu dijelaskan lebih mendalam lagi karena haram hukumnya makan bagi orang yang sedang berpuasa khususnya berpuasa wajib di bulan Ramadhan. Apabila sengaja membatalkan puasa Ramadhan tentu dosanya amatlah besar.

Nah ada yang mahu menambahkan lagi, silakan ditambahkan..
Semoga artikel ini tidak untuk tidak bermanfaat..

Sekian Allaahualam bis shawab
Categories: ,

1 komentar: