Mitos Otak Kanan dan Otak Kiri

(sumber : http://api.ning.com/files/ugvKKEIE2TyLFAxjWILH*-9PTo67E1GkKo2xeRsUo8JKRjeg0Z-Lo-rbqFycRhz77s0Vd7HVSmeASLuxK154Ha-IaNP0W5Qu/mitosotakkananvsotakkiri.jpg)

Bismillah

Otak kiri anak anda lebih dominan, otak kanan  cicit anda lebih dominan, ya pernyataan-pernyataan tersebutlah yang sering kita dengar. Adakah pernyataan tersebut salah ataukah benar ? Mari kita langsung membahasnya secara ilmiah.

Sebagaimana yang dilansur oleh news.viva.co.id bahwasanya menurut penelitian dari ilmuwan University of Utah keyakinan akan otak kiri dan otak kanan hanya sebatas kotoran banteng atau omong kosong belaka. Hal ini berdasarkan kesimpulan analisis dari lebih seribu sampel otak dengan tidak ditemukannya bukti-bukti bahwa orang tertentu lebih dominan menggunakan otak kiri maupun kanan.

Dr.Jeff Anderson yang merupakan ilmuwan dari Utah University dan timnya telah melakukan pindai otak responden berusia 7 - 29 tahun, mereka memeriksa otak yang sedang beristirahat. Tim peneliti menemukan aktivitas 7.000 bagian otak dan kemudian memeriksa koneksi saraf bagian dalam dan saraf di antara daerah tersebut. Peneliti menemukan adanya kantung lalu lintas saraf lebih berat pada daerah tertentu dan lebih ringan pada daerah lainnya namun kedua sisi otak pada dasarnya sama dalam hal jaringan saraf dan konektivitas.

Sebenarnya saya sudah mengetahui mitos ini dari dosen Fisika saya pada tahun 2012. Saya merasa senang dengan penemuan ini karena penemuan ini lebih adil dan lebih membuat kita bersyukur akan karunia Allah pada otak kita.

Maka itu mulai sekarang stop mempercayai mitos otak kanan otak kiri, stop untuk menyatukan dua jari-jari di antara dua tangan dan melihat mana jempol yang lebih atas. Apabila otak kanan lebih dominan so otak kiri apa fungsinya dan juga sebaliknya. Kecerdasan bisa dilatih dari pembiasaan dan kerja keras yang diiringi kontinyuitas. Ingat kata Thomas Edison bahwasanya 99 % kesuksesan adalah karena kerja keras dan 1 % lagi karena doa, dan ingat kata saya juga bahwa kesuksesan 99 % nya karena kerja cerdas, kerja keras dan doa dan 1 % nya silakan dicari sendiri oleh pembaca karena apa.....

Sekian

Allaahua’lam bis shawab